Mengapa permeabilitas kelembaban film TPU bernapas 5-6 kali lebih tinggi dari film TPU biasa?

Permeabilitas kelembaban Film TPU bernapas adalah 5 - 6 kali lebih tinggi dari film TPU biasa, terutama karena desain struktur molekulnya yang unik, teknik modifikasi material, dan proses produksi yang dioptimalkan. Inilah alasan spesifiknya:

1. Desain Struktur Molekul

· Pengenalan kelompok hidrofilik : Film TPU bernapas menggabungkan gugus kutub (seperti segmen polieter atau poliester) ke dalam rantai molekuler, meningkatkan interaksi material dengan molekul air. Hidrofilisitas ini memungkinkan film untuk menyerap molekul air di lingkungan kelembaban tinggi dan mengangkutnya ke area kelembaban rendah melalui gerakan segmen rantai, mencapai kelembaban dan napas.

· Struktur yang padat dan bebas pori : Tidak seperti film TPU biasa, film-film TPU yang dapat bernapas mengadopsi struktur yang padat dan bebas pori, membentuk saluran kelembaban yang berkelanjutan melalui susunan mikroskopis rantai molekuler. Struktur ini mencegah penetrasi air cair sambil memungkinkan uap air melewati pada tingkat molekuler, secara signifikan meningkatkan permeabilitas kelembaban.

2. Teknik modifikasi material

· Modifikasi kopolimerisasi : Dengan menggabungkan segmen rantai yang berbeda melalui reaksi kopolimerisasi, seperti memperkenalkan segmen hidrofilik ke dalam TPU, permeabilitas kelembaban material dapat ditingkatkan secara efektif. Metode modifikasi ini mempertahankan sifat mekanik material sambil meningkatkan kemampuan kelembabannya.

· Teknologi Nanokomposit : Pengisi nano yang menyebar (seperti nano-silika, montmorillonite, dll.) Ke dalam matriks TPU dapat membentuk saluran skala nano, lebih lanjut memfasilitasi transmisi uap air.

3. Proses produksi yang dioptimalkan

· Kontrol ketebalan film : Film TPU bernapas biasanya mengadopsi desain ultra -tipis (dengan ketebalan serendah 0,008 - 0,020 mm). Ketebalan yang berkurang memperpendek jalur transmisi uap air, sehingga meningkatkan efisiensi permeabilitas kelembaban.

· Proses orientasi peregangan : Peregangan film untuk menyelaraskan rantai molekuler dalam arah tertentu membentuk struktur berorientasi, yang dapat meningkatkan permeabilitas kelembaban film. Proses ini mengoptimalkan saluran kelembaban-permeabel sambil mempertahankan kekuatan film.

4. Perbandingan Kinerja

· Perbedaan tingkat permeabilitas kelembaban : Tingkat permeabilitas kelembaban film TPU bernapas dapat mencapai 2000 - 10000 gram per meter persegi per 24 jam (G/m² · 24 jam), sedangkan film TPU biasa biasanya berkisar antara 500 - 1500 g/m² · 24 jam. Perbedaan yang signifikan ini berasal dari efek gabungan dari desain struktur molekul yang disebutkan di atas dan optimasi proses.

· Skenario Aplikasi : Film -film TPU bernapas banyak digunakan dalam pakaian luar, pakaian pelindung medis, peralatan olahraga, dan lapangan lainnya. Permeabilitas kelembaban tinggi mereka secara efektif mengeluarkan keringat tubuh, menjaga kulit tetap kering dan meningkatkan kenyamanan.